Cryotherapy, solusi pegel-pegel para pendaki

Demen kegiatan berbau alam tersebut "mendaki gunung", membuat saya kerap kali dihinggapi pegel-pegel dikaki selepas pendakian usai. Satu hari, dua hari, bahkan tak jarang hingga berhari-hari rasa pegal masih terasa yang juntrungnya aktivitas harian menjadi kurang maksimal.

Mandi air hangat sudah, urut dan pijat juga kubilang nggak terlambat. Meski tak pernah ada penyesalan dengan pendakian yang kulakukan, perlu rasanya diri ini mencari solusi apik mengatasinya, selain persiapan panjang dan intensif seperti bersepeda, berlari, hingga angkat beban dan push up, agar lain waktu pegal yang kerap menyapa tak betah untuk berlama-lama tinggal dan ngetrack-pun dapat semakin nyaman dan menyenangkan.


Belajar dari pengalaman para pemain timnas Indonesia U19 dalam menjaga kebugaran tubuhnya, ternyata cryotherapy (krioterapi) sering di gunakan sebagai : terapi pemulihan otot tubuh, aliran darah, juga memar pasca bertanding atau berlatih. Dan kebiasaan yang telah dilakukan para pemain timnas U19 hingga kini yaitu dengan berendam di dalam tong berisi air dingin yang bercampur dengan es batu, juga berendam dalam tong serupa yang berisi air hangat selama 2-3 menit.

Akan tetapi seputar lama waktu rendaman, setiap orang memiliki ketahanan tubuh yang berbeda-beda. Riset Para ilmuwan sport science pada 2007 menunjukkan atlet yang berendam dalam bak berisi air bersuhu 10° celcius selama 10 menit membuat atlet lebih rileks dan bugar. Riset lainnya yang dilakukan para peneliti Prancis yang terpublikasi Juli 2011 menunjukkan krioterapi selama 30 menit membuat aliran darah para atlet lari menjadi lebih lancar. Pun demikian, ada pula yang justru mengalami kerusakan otot disebabkan cryotherapy (krioterapi).

Mengambil pelajaran dari apa yang telah di lakukan para pemain timnas juga riset berbagai ilmuwan sport, perlu rasanya cara ini kucoba, lantaran terbilang murah meriah dan mudah kita lakukan. Lantas sebuah tanya menggeliat di benak sembari merampungkan postingan ini "apakah Kisanak pernah melakukannya juga ?"

 

Tidak ada komentar

Posting Komentar

Beranda